Ilustrasi-ilustrasi
untuk buku kumpulan cerpen “Gadis yang Mengendarai Ombak” sudah selesai.
Cerpen-cerpen dalam buku ini berangka tahun (titimangsa) 2001 s.d. 2016. Sementara
proses atak (tata artistik; lay out)
hanya menyisakan penempatan ilustrasi-ilustrasi tersebut.
Rencana Sampul
Ya, beginilah
kenyataan hidupku. Berkarya secara tertulis dan tergambar merupakan satu-kesatuan yang sangat menyenangkan,
meskipun tidak bisa terjadi dalam waktu singkat. Semua kujalani dengan semangat
penghargaan atas anugerah dalam hidupku.
Bakat menggambar
memang sudah ada sejak kecil. Akan tetapi, tanpa belajar lagi di bimbingan
belajar menggambar “Garizt”, Bandung selepas SMA di Yogyakarta, bakat bakal begitu-begitu
saja. Tiga bulan penuh aku belajar dengan tekun, dan menyenangkan.
Menulis, kuakui,
bukanlah bakat sejak kecil. Di pers mahasiswa dulu aku tidak suka menulis
karena aku ilustrator dan penata artistik (lay
outer). Akan tetapi, situasi di sekretariatnya sangat kondusif untuk
belajar, meskipun secara diam-diam.
Dan, buku-bukuku
merupakan dokumentasi dari kombinasi antara menggambar dan menulis, termasuk memilih,
menyusun, dan menata. Tentu saja, sekali
lagi, bukan proses yang hanya sekejap dalam satu-dua tahun.
Jadi, buku-bukuku
merupakan hasil pengolahan dan pengelolaan atas seluruh kapasitasku.
Buku-bukuku adalah aku seutuhnya. Semoga aku bisa konsisten dan konsekuen
menjalani semua ini.
*******
Pinggir Panggung Renung, 2 Mei 2019
Tidak ada komentar:
Posting Komentar